Jumat, 15 Februari 2013

Realistis



“Hati itu dipilih, bukan memilih”

“Carilah orang yang bisa memberimu segalanya dan kebahagiaan tanpa harus kamu minta”


Mungkin ada benarnya kata kata diatas, tapi apa jadinya kalau hati sudah dipilih, namun hati tersebut tidak menyukai pemilihnya dalam artian hati tersebut ada pilihan lain atau mungkin netral, tak memilih siapapun. Dalam hal ini bisa dilakukan beberapa tindakan atau kemungkinan yang terjadi :

·         Jika dilanjutkan, maka akan ada 2 kemungkinan :
-       Hati yang dipilih lama lama luluh dan menyukai pemilihnya seiring berjalannya waktu bersama.
-       Hati yang dipilih sama sekali tidak ada rasa yang special walau sudah mencoba bersama dan selamanya akan menjadi ‘fake’ rasa yang palsu.
·         Jika tidak dilanjutkan, tergantung dari kasus ataupun alasan masing masing dalam menjelaskan atau berkata jujur tentang apa yang sebenarnya terjadi, yaitu bahwa hati yang dipilih tidak ada rasa apapun dan memilih untuk tidak melanjutkan jalan itu.

Ya, mungkin akan terasa sangat menyakitkan bagi pemilih hati itu karena ternyata rasa yang dimiliki tidak terbalaskan. Mungkin juga sang pemilih akan lebih bisa berpikir tenang dan realistis dalam menyikapi hal ini, sehingga dengan lapang dada dia dapat menerima keputusan tersebut.

Namun terlepas dari itu semua, akan ada jalan yang telah ditentukan dan pastinya adalah jalan yang terbaik bagi keduanya.

Percayalah, kebebasan itu akan datang, kedamaian akan datang pula walau mungkin semua itu datang sedikit terlambat, tapi tetap syukurilah dan nikmatilah. Karena sesungguhnya kebebasan adalah hak semua orang untuk hidup. Kapanpun kebebasan itu datang bersabarlah, sembari menjalani kehidupan kita di aspek aspek yang lain.

“Semua akan indah pada waktunya”

Dan ingatlah bahwa tidak semua keinginan kita dan angan angan kita menjadi nyata dan semua keadaan tak sempurna sesuai apa yang kita inginkan. Maka serahkanlahsemua pada Yang Kuasa. Dia Maha Tahu dan Berkehendak akan segala sesuatu. Toh, semua manusia sebetulnya sudah diciptakan berpasang pasangan dan sesungguhnya Dia telah menciptakan jodoh atau pasangan yang terbaik dan cocok untuk kalian semua.




By : a dreamer

4 komentar:

  1. Maksudnya paham cuma kata-katanya membingungkan, khususnya yang bagian atas. Hehehe
    Pisssssssss

    BalasHapus
    Balasan
    1. paham??
      yang nulis aja gag paham..wehehehe
      bagian atas kenapa e? hmm mencurigakan..

      Hapus
  2. Oh gitu, wah berarti aku yg begok. Hehe
    Iya udah aku sampaikan kok kemarin.

    BalasHapus

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.